Now Playing: Jenifer Lopez Feat Pitbul - On The Floor.mp3
Korbannn Pasar Bebas - MY LIFE IS FULL DESIGN

MY LIFE IS FULL DESIGN

Your description goes here

  • RSS
  • Delicious
  • Facebook
  • Twitter

Popular Posts

Hello world!
Righteous Kill
Quisque sed felis

Kampus W

Kampus W
ni logo kampus w


Entri Populer

Total Tayangan Halaman

Entri Populer

About Me

Foto Saya
Always in the future
Lihat profil lengkapku

Thumbnail Recent Post

Righteous Kill

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Quisque sed felis

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Etiam augue pede, molestie eget.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Hellgate is back

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit ...

Post with links

This is the web2feel wordpress theme demo site. You have come here from our home page. Explore the Theme preview and inorder to RETURN to the web2feel home page CLICK ...

Cari Blog Ini

Sebuah negara yang tidak siap menerima sistem pasar bebas akan tertindas. Sistem pasar bebas bisa saja menjadi tidak bersahabat jika suatu negara merupakan negara yang lemah secara ekonomi, yang hanya menggantungkan segala kebutuhannya kepada negara lain. Artinya, negara tersebut menjadi konsumen, sementara kreativitas untuk memproduksi komoditas barang terkalahkan. Ian Bremer dalam bukunya Akhir Pasar Bebas menguraikan realitas negara yang sengaja memanfaatkan sistem kapitalisme sehingga mampu menikmati kedahsyatan ekonomi kapitalisme dan tidak merasa terancam dengan pasar bebas.

Dengan demikian, pasar dikuasai oleh negara atau beberapa elite pejabat/politik yang menggunakan pasar sebagai kekuatan ekonomi negara. Meskipun pasar bebas telah mengglobal, negara yang perekonomiannya kuat dan tingkat produksinya tinggi justru menggunakan sistem kapitalisme sehingga kenikmatan ekonomi bisa dirasakan begitu mudah. Lebih dari itu, negara tersebut menjadi sebuah negara kapitalis.

Buruknya lagi, negara yang tidak siap akan pasar bebas akan menjadi korban atau tumbal dari sistem perekonomian tersebut sehingga imbasnya terletak pada perekonomian yang lemah. Di negara seperti itu, para pelaku atau pegiat ekonomi menegah ke bawah akan tergilas dan kebangkrutan menjadi bayang-bayang yang selalu menghantui. Hal yang demikian ini, sebenarnya terjadi persaingan antara negara dengan swasta.

Kapitalisme yang diprivatisasi oleh negara dengan strategi sistem pasar bebas, berperang dengan kepemilikan pribadi swasta, baik dari kalangan menengah ke atas maupun ke bawah. Jelasnya, pihak dari kaum menengah ke bawah sulit untuk bersaing dengan pasar yang didominasi oleh negara yang mengendalikan perekonomian. Dengan demikian, peperangan atau persaingan dagang hanya dimiliki oleh pihak yang berpunya, yang kuat (negara).

Dalam realitasnya, bisa disaksikan bahwa keluarga Kerajaan Arab Saudi memanfaatkan pendapatan kerajaan dari minyak yang sangat berlimpah untuk kepentingan keamanan dalam negeri dan kesetiaan warga negara mereka. Contoh lainnya, pemerintah China mendistribusikan perusahaan-perusahaan milik negara ke seluruh dunia untuk mendapatkan akses jangka panjang atas berbagai barang seperti minyak, gas, logam, dan mineral.

Melalui buku ini, pembaca diajak melihat realitas pasar bebas yang dikendalikan para kapitalis yang langsung diperankan oleh negara-negara produsen yang kuat. Pada akhirnya, terjadilah peperangan antara negara dengan swasta di bidang industri untuk bersaing di pasar internasional. Dari hal tersebut, siapakah yang menjadi pemenang antara negara dan swasta?

Leave a Reply